The Legend of Ndayoh River in Batuaji Village

        In the village hamlet Batuaji Batuasih - Ringinrejo sub - district of Kediri - East Java,
Precisely in Rw 08. There is a pristine river, the water is clear and quite heavy flow.
According to local people, they named the river "Ndayoh" or "Kali Ndayoh". In the Java language

Kali means river, and Ndayoh means or visiting guests.
        I ask or do an interview to Mbah Tukini, a 73-year-old grandmother.
She is a resident of a long-settled in Batuaji. I ask about the origin of the river "Ndayoh"
The result was all started from, someone visiting (Ndayoh in Javanese) to home
one of the villagers Batuaji. At some time in the house, then the guest would like
go to the river. After a few moments of time, the visitor does not immediately returned.
Homeowners were suspicious, then he was with some people go to the river to look for the guest.
They've been looking for for a long time, but can not be found. A guest who went to the river
are missing for no apparent reason can not even be found until a visitor until now. Because
disappear for no apparent reason then people around the river named with the name

River "Ndayoh" or "Kali Ndayoh".
 
        The river has an important role for the people around, Current river
using as the main stream for the irrigation of rice fields and around the stream currents are quite heavy.
Additionally unspoiled atmosphere, cool, beautiful, comfortable, and shade, can be used as a place to
eliminate the tired body and mind refreshing short term or with water play or sit
on the bridge, bathing and swimming in the river, or fishing or looking for small fish such as fish

cetul, Wader, tengor, uceng, jabrisan, and mujair.


If you want to try visiting the River "Ndayoh"
be asked to 089678739923 or email to iropi39i@yahoo.co.id.I think is time to me to finish first post from me, please
sorry if there are errors, and thank you for your attention.

Asal-usul Sungai Ndayoh di Desa Batuaji

Di desa Batuaji dusun Batuasih - kecamatan Ringinrejo - kabupaten Kediri - Jawa Timur,
Tepatnya di Rw 08. Terdapat suatu sungai yang masih alami, airnya jernih dan aliran cukup deras.
Menurut penduduk sekitar, mereka menamakannya sungai "Ndayoh" atau Kali "Ndayoh". Dalam bahasa Jawa
Kali berarti Sungai, dan Ndayoh artinya tamu atau bertamu.
        Saya bertanya atau melakukan wawancara kepada Mbah Tukini, seorang nenek yang berusia 73 tahun.
Beliau merupakan penduduk yang sudah lama menetap di Batuaji. Saya menanyakan tentang asal-usul Sungai "Ndayoh"
Hasilnya ternyata semuanya berawal dari, ada seseorang yang bertamu (Ndayoh dalam bahasa Jawa) ke rumah
salah satu penduduk desa Batuaji. Saat beberapa saat di dalam rumah tersebut, kemudian tamu tersebut ingin
pergi ke Sungai tersebut. Setelah beberapa saat yang cukup lama, tamu tersebut tidak segera kembali.
Pemilik rumah itu curiga, kemudian ia bersama beberapa orang pergi ke sungai tersebut untuk mencari tamu tersebut.
Mereka sudah mencarinya dalam waktu yang lama, tetapi tidak dapat ditemukan. Seorang tamu yang pergi ke sungai
tersebut hilang tanpa alasan yang jelas bahkan tidak dapat ditemukan sampai dengan sekarang.Karena ada tamu yang
hilang tanpa alasan yang jelas tersebut kemudian penduduk sekitar menamakan sungai tersebut dengan nama
Sungai " Ndayoh " atau Kali Ndayoh.
        Sungai tersebut memiliki peranan yang penting bagi penduduk sekitar, Sekarang sungai tersebut
difungsiutamakan sebagai sungai irigasi utama bagi sawah dan kebun di sekitar aliran arusnya yang cukup deras.
Selain itu suasananya yang masih alami, sejuk, asri, nyaman, dan rindang , dapat dijadikan sebagai tempat untuk
menghilangkan lelah badan dan pikiran atau istilahnya refresing sejenak dengan bermain air atau duduk-duduk
di Jembatan , mandi dan berenang di sungai, ataupun memancing atau mencari ikan-ikan kecil seperti ikan
cetul, wader, tengor, uceng, jabrisan, dan mujair.Apabila Anda ingin mencoba berkunjung ke Sungai "Ndayoh"
dapat bertanya ke 089678739923 atau email ke iropi39i@yahoo.co.id.Sekian dulu postingan dari saya, mohon
maaf apabila terdapat kesalahan dan terimakasih atas perhatian Saudara.